Konsultasi Kesehatan: Mata Terkena Katarak, Perlukah Operasi?

Propolis Melia Sehat Sejahtera Konsultasi Kesehatan: Mata Terkena Katarak, Perlukah Operasi? - Minggu ini ibu mertua saya didiagnosis memiliki katarak. Memang belum parah, namun sudah memerlukan pemantauan dan perhatian medis. Sebagaimana Anda mungkin sudah ketahui, katarak adalah kekeruhan atau kabut pada lensa mata sehingga membuat penglihatan kabur. Katarak bisa sangat kecil sehingga tidak terlalu mengganggu penglihatan, namun bisa juga memengaruhi seluruh lensa sehingga membuat buta. Katarak adalah penyebab kebutaan nomor satu di dunia, terutama di kalangan lanjut usia.

Dapatkah katarak disembuhkan?

Katarak yang merupakan bagian dari proses penuaan yang normal pada umumnya tidak dapat dipulihkan (irreversible). Orang-orang berusia di atas 60 tahun pada umumnya memiliki beberapa derajat katarak. Tidak ada obat atau tetes mata yang dapat membuat katarak menghilang. Selama ini, bedah/operasi adalah satu-satunya pengobatan. Bedah katarak merupakan prosedur yang sangat umum dan bahkan seringkali diselenggarakan secara massal dalam bakti sosial pengobatan. Dalam operasi tersebut, lensa mata yang keruh diangkat dan digantikan dengan lensa buatan intraokular yang jernih.

Apakah harus operasi?

Bila Anda memiliki katarak, Anda tidak harus segera menjalani operasi kalau kondisinya tidak terlalu mengganggu hidup Anda. Jika penglihatan Anda sudah sedemikian kabur, sulit melihat di malam hari, mudah silau, dan masalah lainnya, barulah mungkin dokter mata Anda akan merekomendasikan operasi, tentu saja setelah dia memeriksa mata Anda dengan seksama untuk memastikan diagnosis katarak.
Dalam beberapa kasus, penggantian kacamata dapat membantu untuk meningkatkan penglihatan. Tetes mata dapat meringankan katarak dan mencegah perkembangannya dengan melancarkan sirkulasi darah di mata dan membersihkan sel-sel mati di lensa mata. Formula tetes mata yang dikenal sebagai formula Dr Robert Rowen disebut-sebut dapat membantu mengatasi katarak. Tetes mata tiga kali sehari itu terdiri dari DMSO (6,25 persen), Vitamin C (1,25 persen) dan Glutathione (1,25 persen). Ketiga bahan itu memiliki sifat antioksidan kuat yang melawan radikal bebas dan nutrisi penting bagi kesehatan mata secara keseluruhan. Selain itu, ada sejumlah formula tetes mata lain untuk katarak yang semuanya harus diresepkan oleh dokter mata.
Beberapa tetes mata herbal untuk katarak yang memiliki izin dari BPOM juga mungkin dapat membantu. Namun, bukti manfaatnya pada umumnya masih bersifat anekdotal (testimoni-testimoni) karena belum ada penelitian ilmiah yang menyeluruh terhadap mereka. Anda bisa mencoba menanyakan kepada herbalis yang kompeten mengenai keamanan dan kemanfaatan masing-masing produk.

Beberapa tips

  • Begitu Anda didiagnosis memiliki katarak, Anda perlu secara berkala memeriksakan diri ke dokter mata untuk memantau perkembangannya.
  • Bila Anda mempunyai kebiasaan merokok, segeralah berusaha untuk menghentikannya karena merokok dapat memperburuk katarak dan meningkatkan risiko banyak penyakit lain.
  • Pastikan gizi Anda juga mendukung kesehatan mata dengan mengonsumsi cukup makanan yang mengandung vitamin A, C, E, lutein/zeaxanthin dan zinc. Buah, sayuran dan makanan laut banyak mengandung nutrisi tersebut.
  • Perbanyak minum agar Anda tidak kekurangan cairan. Hidrasi merupakan faktor penting lainnya karena katarak merupakan hasil dari proses denaturasi protein lensa mata. Kekurangan cairan tubuh bisa mempercepat prosesnya.
Next Post Previous Post