Aplikasi Terbaik Nokia di Indonesia, Modal Bangkit Kalahkan Android
Aplikasi Terbaik Nokia di Indonesia, Modal Bangkit Kalahkan Android - Aplikasi adalah segalanya bagi sebuah sistem operasi. Jumlah aplikasi
yang minim tidak akan menarik di mata konsumen. Setidaknya hipotesis
ini sudah dibuktikan oleh Android dari Google dan iOS milik Apple.
Keduanya memiliki jumlah aplikasi segudang.
Nokia sadar akan hal tersebut. Itu sebabnya perusahaan pembuat ponsel asal Finlandia ini berusaha untuk mengembangkan basis pengembangnya di Indonesia sejak dua setengah tahun terakhir. Tujuannya, tentu agar aplikasi untuk ponsel Nokia semakin bertambah.
Awalnya, para pengembang membuat aplikasi berbasis sistem operasi Symbian milik Nokia. Namun, sejak dua tahun terakhir, Nokia meninggalkan Symbian dan beralih ke sistem operasi Windows Phone buatan Microsoft, yang dinilai lebih bagus untuk ponsel dengan layar sentuh.
Lantaran Windows Phone bukan milik Nokia, aplikasi yang dibuat para pengembang selanjutnya disimpan di Windows Phone Store. Hasil keuntungan yang didapat dari penjualan aplikasi akan dibagi tiga, untuk Nokia, Microsoft, dan pengembang.
Saat ini, menurut Narenda Wicaksono, Developer Manager Nokia, kurang lebih ada 5.500 pengembang yang dibina oleh Nokia, dengan sekitar 500 orang di antaranya menekuni pembuatan aplikasi dan game khusus untuk ponsel bersistem Windows Phone.
Dari jumlah tersebut ada sekitar 30 pengembang aplikasi yang termasuk dalam kategori very important person di komunitas ini. Berikut ini tiga pengembang dengan aplikasi atau game unggulannya. BUDI RIZA - Tempo
Nokia sadar akan hal tersebut. Itu sebabnya perusahaan pembuat ponsel asal Finlandia ini berusaha untuk mengembangkan basis pengembangnya di Indonesia sejak dua setengah tahun terakhir. Tujuannya, tentu agar aplikasi untuk ponsel Nokia semakin bertambah.
Awalnya, para pengembang membuat aplikasi berbasis sistem operasi Symbian milik Nokia. Namun, sejak dua tahun terakhir, Nokia meninggalkan Symbian dan beralih ke sistem operasi Windows Phone buatan Microsoft, yang dinilai lebih bagus untuk ponsel dengan layar sentuh.
Lantaran Windows Phone bukan milik Nokia, aplikasi yang dibuat para pengembang selanjutnya disimpan di Windows Phone Store. Hasil keuntungan yang didapat dari penjualan aplikasi akan dibagi tiga, untuk Nokia, Microsoft, dan pengembang.
Saat ini, menurut Narenda Wicaksono, Developer Manager Nokia, kurang lebih ada 5.500 pengembang yang dibina oleh Nokia, dengan sekitar 500 orang di antaranya menekuni pembuatan aplikasi dan game khusus untuk ponsel bersistem Windows Phone.
Dari jumlah tersebut ada sekitar 30 pengembang aplikasi yang termasuk dalam kategori very important person di komunitas ini. Berikut ini tiga pengembang dengan aplikasi atau game unggulannya. BUDI RIZA - Tempo